Pernahkah terbayang sebelumnya akan sebuah pemandangan eksotis berbalut kumpulan benda lembut berwarna putih pada salah satu wilayah di Indonesia, tepatnya berada di tengah kota? Ini bukan salju yang biasa kita lihat di berbagai negara empat musim seperti Eropa, Amerika bagian utara, dan Asia Timur. Pemandangan yang muncul pada periode tertentu dalam setahun ini justru datang pada saat musim kemarau di negeri Indonesia ini. Untuk membuktikan langsung keberadaannya, datanglah ke Kebun Raya Bogor pada sekitar bulan Agustus agar dapat menikmati indahnya kapas-kapas yang berguguran dari pohon-pohon kapuk yang sudah lama tumbuh di dalam sebuah hutan tengah kota peninggalan zaman penjajahan Inggris tersebut.
photo by Amalia Gina P.
photo by Amalia Gina P.
Kapuk randu atau Ceiba pentandra tergolong ke dalam pohon tropis yang berasal dari Amerika Selatan, Amerika Tengah, dan Karibia, adapun untuk varietas lainnya ada yang berasal dari Afrika. Ia juga dikenal dengan nama kapas/kapok jawa atau kapas sutra. Pohon ini dapat tumbuh hingga 60-70 m dan memiliki batang pohon cukup besar yang bisa mencapai 3 m.
Ketika melihat pemandangan ini, saya jadi teringat pada sakura, pohon yang juga berbunga pada saat musim semi di negara Jepang. Pada saat itu banyak sekali pengunjung yang berdatangan untuk bisa menyaksikan keindahan alam yang tidak mungkin bisa dinikmati setiap waktunya karena hanya muncul sekali dalam setahun. Tidak hanya turis lokal saja yang berkunjung ke tempat-tempat di mana tumbuh pohon-pohon sakura di dalamnya, melainkan juga turis-turis asing yang tentunya menjadi keuntungan tersendiri bagi pemerintah daerah setempat sebagai salah satu potensi wisata yang memiliki nilai keindahan alam dan budaya tinggi.
Melihat potensi yang dimiliki oleh pohon kapuk, tampaknya jenis tanaman ini akan mampu memberikan nilai keindahan serupa yang juga dimiliki oleh pohon sakura, khususnya untuk daerah tropis seperti di Indonesia. Oleh karena tergolong ke dalam pohon, sehingga perawatannya pun cenderung low maintanance. Cukup menanamnya secara berjajar dan bergerombol pada area-area berpiknik dan berjalan kaki santai atau jogging, 'salju' di negara tropis akan tercipta dengan sendirinya.
Berikut adalah beberapa foto yang diambil oleh rekan-rekan yang berkesempatan untuk mengunjungi Kebun Raya Bogor pada tanggal 26 Agustus 2011 lalu, pada saat kapuk tengah berguguran dengan lebat. Padang rumput diselimuti kumpulan kapas yang berguguran, pohon-pohon pun tidak luput dari benda-benda lembut berwarna putih tersebut yang menempel di dahannya, sungguh pemandangan yang indah layaknya tengah berada di negara Swiss :D
Special thanks to Wiwit, Mustika, Icha, Keke, Grace, Nimas, and Agin
Source : wikipedia (2011)
Berikut adalah beberapa foto yang diambil oleh rekan-rekan yang berkesempatan untuk mengunjungi Kebun Raya Bogor pada tanggal 26 Agustus 2011 lalu, pada saat kapuk tengah berguguran dengan lebat. Padang rumput diselimuti kumpulan kapas yang berguguran, pohon-pohon pun tidak luput dari benda-benda lembut berwarna putih tersebut yang menempel di dahannya, sungguh pemandangan yang indah layaknya tengah berada di negara Swiss :D
photo by Amalia Gina P.
photo by Amalia Gina P.
photo by Amalia Gina P.
photo by Amalia Gina P.
photo by Amalia Gina P.
Special thanks to Wiwit, Mustika, Icha, Keke, Grace, Nimas, and Agin
Source : wikipedia (2011)
ada hal yang kurang menyenangkan saat menikmati pemandangan kapuk ini: saya selalu bersin karena beberapa helai kapuk yang terbawa angin...
ReplyDeletedan satu peringatan sbelum ke lautan kapuk:jangan menggunakan pakaian berwarna gelap karena kapuk2 ini sering menempel di pakaian...hehehehe
Kalo boleh tau.. Lokasi persisnya ada di sebelah mana ya? Soalnya gw cari2 di KRB yg banyak kapuknya begini ga ketemu.. Mohon infonya.. Makasih 😊
Delete